Sunday, 13 November 2016

Prosedur mendirikan badan usaha

Badan usaha adalah kesatuan yuridis dan ekonomis atau bisa disebut kesatuan organisasi yang terdiri dari faktor - faktor produksi yang bertujuan mencari keuntungan. Dalam arti sempit badan usaha bisa diartikan rumah tangga ekonomi yang bertujuan mencari laba dengan faktor - faktor produksi. Sebuah usaha atau bisnis sendiri dapat dikatakan berbadan hukum apabila memiliki "Akter Pendirian" yang disahkan oleh notaris disertai dengan tanda tangan di atas materai dan segel.

Salah satu yang paling penting dalam pembentukan sebuah badan usaha adalah perizinan usaha. Izin usaha merupakan bentuk persetujuan atau pemberian izin dari pihak yang berwenang atas penyelenggaraan kegiatan usaha. Surat izin usaha yang diperlukan dalam pendirian usaha diantaranya:

  1. Surat Izin Tempat Usaha (SITU).
  2. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP).
  3. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
  4. Nomor Register Perusahaan (NRP).
  5. Nomor Rekening Bank (NRB).
  6. Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).
  7. Surat izin lainnya yang terkait dengan pendirian usaha.

Sedangkan proses yang harus dilakukan untuk mendirikan sebuah badan usaha yaitu sebagai berikut :
  • Mengadakan rapat umum pemegang saham.
  • Dibuatkan akte notaris (nama – nama pendiri, komisaris, direksi, bidang usaha, tujuan perusahaan didirikan).
  • Didaftarkan di pengadilan negeri (dokumen: izin domisili, surat tanda daftar perusahaan (TDP), NPWP, bukti diri masing – masing). Diberitahukan dalam lembar negara (legalitas dari dept. kehakiman), adapun yang menjadi pokok yang harus diperhatikan dalam hubungannya dengan pendirian badan usaha ialah: 
    1. Tahapan pengurusan izin pendirian: Bagi perusahaan skala besar hal ini menjadi prinsip yang tidak boleh dihilangkan demi kemajuan dan pengakuan atas perusahaan yang bersangkutan.
    2. Tahapan pengesahan menjadi badan hukum: Tidak semua badan usaha mesti berbadan hukum. Akan tetapi setiap usaha yang memang dimaksudkan untuk ekspansi atau berkembang menjadi berskala besar maka hal yang harus dilakukan untuk mendapatkan izin atas kegiatan yang dilakukannya tidak boleh mengabaikan hukum yang berlaku.
    3. Tahapan penggolongan menurut bidang yang dijalani: Badan usaha dikelompokan kedalam berbagai jenis berdasarkan jenis bidang kegiatan yang dijalani.
    4. Tahapan mendapatkan pengakuan, pengesahan dan izin dari departemen lain yang terkait: Departemen tertentu yang berhubungan langsung dengan jenis kegiatan badan usaha akan mengeluarkan izin.
    5. Syarat sah kontrak (Perjanjian): Menurut pasal 1338 ayat (1), perjanjian yang mengikat hanyalah perjanjian yang sah. Untuk itu, pembuatan perjanjian haus mempedomani pasal 1320 KHU perdata yang menetapkan empat syarat sahnya perjanjian, yaitu:
      1. Kesepakatan.
      2. Kecakapan.
      3. Hal tertentu.
      4. Sebab yang diperbolehkan.
Memulai bisnis atau usaha dari nol tidaklah mudah. Banyak pebisnis yang jatuh di tahun-tahun pertama usaha mereka. Kegagalan-kegagalan tersebut dapat berupa dana, energi dan motivasi. Jika sudah begini, waktu, energi dan investasi yang sudah dikeluarkan menjadi terbuang percuma.

Untuk itu, mari kita baca bagaimana Cara Sukses Memulai Usaha berikut ini.

· Ubahlah Sikap atau Mental Anda

Seorang pebisnis pada umumnya harus berani mengambil suatu keputusan untuk bisnisnya. Berbisnis akan lebih mudah, jika Anda menyukai perubahan.

· Ide Usaha

Seorang pebisnis harus berani dan pintar dalam melakukan inovasi-inovasi untuk menarik pelanggan. Ide ini didapat dari ke-kreatifan Anda bagaimana mengelola bisnis Anda dengan baik.

· Visi dan Misi

Saat Anda ingin memulai suatu bisnis atau usaha, bulatkan tekad Anda dan yakinlah bahwa keinginan Anda itu akan tercapai. Karena, jika Anda melakukan suatu hal dengan ragu atau masih ragu, hal itu tidak akan berjalan dengan baik.

· Pilihan Konsumen

Produk bisnis atau usaha Anda bukanlah pilihan Anda, namun pilihan konsumen. Oleh karena itu, Anda harus melakukan pengmatan mengenai apa kebutuhan, keinginan, permintaan dan daya beli konsumen.

· Promosikan Produk

Agar produk Anda dapat dikenali konsumen, promosikanlah produk tersebut. Hal itu dapat dilakukan melalui brosur atau internet.

· Bersikap Ramah dengan Masyarakat

Terkadang kita lupa dan sering meremehkan hal ini. Masyarakat adalah konsumen baik pebisnis. Jika Anda ingin bisnis atau usaha Anda dipercayai oleh konsumen, lakukanlah pelayanan ramah pada mereka. Karena, dengan layanan yang baik konsumen akan merasa nyaman dan tidak bosan dengan Anda.

Jika didasarkan atas kegiatan utama yang dijalankan, secara garis besar jenis perusahaan dapat digolongkan menjadi perusahaan dagang, perusahaan manufaktur, dan perusahaan jasa.
  • Perusahaan Dagang, yaitu perusahaan yang kegiatannya membeli barang jadi dan menjualnya kembali tanpa melakukan pengolahan lagi. Contoh: Dealer motor, toko kelontong.
  • Perusahaan Manufaktur (pabrik), yaitu perusahaan yang kegiatannya mengolah bahan baku menjadi barang jadi dan kemudian menjual barang jadi tersebut. Contoh: Pabrik sepatu, pabrik roti.
  • Perusahaan Jasa, yaitu perusahaan yang kegiatannya menjual jasa. Contoh: Pengacara, kantor akuntan
Bentuk badan usaha yang utama adalah perusahaan perseorangan, persekutuan (firma dan CV), perseroan terbatas.
  • Perusahaan Perseorangan adalah perusahaan yang dimiliki seluruhnya oleh perseorangan.
  • Persekutuan adalah perusahaan yang dimiliki oleh dua orang atau lebih menurut suatu perjanjian tertentu di antara mereka.
  • Perseroan Terbatas adalah badan hukum terpisah yang dibentuk berdasarkan hukum, di mana pemilikannya dibagi dalam saham-saham. Ketiga bentuk badan usaha tersebut merupakan badan usaha swasta, artinya didirikan oleh orang atau badan-badan swasta.


DAFTAR PUSTAKA
http://iqbalzone27.blogspot.co.id/2015/10/prosedur-mendirikan-badan-usaha.html
http://novriansari.blogspot.co.id/2013/11/bentuk-badan-usaha-dan-proses.html
https://asmatrch.wordpress.com/2013/08/03/cara-strategi-kiat-bagaimana-memulai-usaha-bisnis-baru/


Thursday, 13 October 2016

Perusahaan PT Metrodata Electronics, Tbk.

PT Metrodata Electronics Tbk (“Perseroan”) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dan salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia.
Perseroan didirikan pada 17 Februari 1983 sebagai salah satu perusahaan dalam kelompok usaha METRODATA yang telah berkiprah di bidang TIK sejak 1975. Sejak didirikan, Perseroan mengalami perubahan nama beberapa kali, dan terakhir pada 28 Maret 1991 namanya diubah menjadi PT Metrodata Electronics Tbk hingga sekarang.
Saat ini Perseroan bermitra dengan perusahaan TIK kelas dunia, di antaranya Adobe, Alaric, AMD, APC, ASUS, Autodesk, Axis Communications, Avaya, Aztech, Blue Coat, BMC Software, Check Point, Cisco, Citrix, CommVault, Dell, D-Link, Double-Take, EC-Council, EMC, Emerson Network Power, EPSON, F5, FalconStor, Fortis, Flexera, Fortinet, Fuji Xerox, Fujitsu, Hitachi Data Systems, Hewlett Packard Enterprise, Huawei, IBM, Infor, K2, Kaspersky, Lenovo, McAfee, Microsoft, MSI, Murex, NetApp, Nintex, Nutanix, Oracle, OrangE, Pearson Vue, Philips, Prometric, Qlik, RedHat, Riverbed, Remedy, Ruckus, Salesforce, Samsung, SAP, Sbox-Splunk, SpeedUp, Stratus, Symantec, Transcend, Trend Micro, Veritas, VMware, WebMethods, dan ZTE.
Dengan pengalaman lebih dari 40 tahun di bidang TIK, METRODATA selalu menyertai perjalanan bisnis para pelanggannya. Tangan-tangan profesional setiap karyawan METRODATA terus berkarya menghasilkan inovasi untuk menjawab tantangan perubahan zaman.

Visi & Misi

Sebagaimana umumnya perusahaan-perusahaan yang sudah mapan, Perseroan memiliki seperangkat prinsip panduan yang menjadi acuan bagi manajemen maupun karyawan dalam mengembangkan strategi Perseroan serta dalam membangun reputasi Perseroan. Visi dan Budaya Perusahaan Perseroan tercermin dengan baik dalam pernyataan berikut:
 
Visi Perseroan
Memaksimalkan nilai bagi pemangku kepentingan dan membangun lingkungan yang ideal untuk bekerja.
 
Budaya Perusahaan 
Bagi METRODATA budaya perusahaan bukan sekedar pajangan atau rumusan kata-kata yang semu tetapi merupakan jiwa dan roh yang menjadi pegangan sumber daya manusia dalam menjalankan kewajibannya, pedoman bertindak dan berperilaku dalam organisasi, serta pembimbing METRODATA dalam mencapai tujuannya.
Budaya Perusahaan terutama sangat penting bagi perusahaan teknologi seperti METRODATA untuk tetap fokus seraya bertumbuh di lingkungan persaingan bisnis yang dinamis dan berubah dengan cepat serta tantangan globalisasi yang menuntut organisasi yang kuat, lincah dan unggul.
Efektif sejak 1 Januari 2013, METRODATA telah secara bertahap merumuskan dan mensosialisasikan pengamalan budaya perusahaan yang baru yang diterjemahkan ke dalam TIGA pilar utama—Integritas, Profesionalisme dan Entrepreneurship— beserta LIMA BELAS prinsip tindakan.

PILAR UTAMA 1 | INTEGRITAS
Integritas adalah konsistensi dalam bertindak sesuai dengan norma-norma moral, etika, dan hukum, serta berkomitmen untuk senantiasa menjaga dan memeliharanya.
Perusahaan yang tidak memiliki integritas sebagai fondasinya biasanya tak akan bertahan lama. Karena itu nilai ini menjadi yang pertama dan utama dan harus dimiliki, dihayati dan diamalkan oleh setiap karyawan. Pada tingkat korporasi, integritas merupakan salah satu praktik dalam pelaksanaaan Tata Kelola Perusahaan yang Baik.
Prinsip-prinsip Integritas dalam tindakan:
  1. Jujur, beretika, bertanggung jawab dan dapat dipercaya
  2. Satu kata dan satu tindakan, berdasarkan data dan fakta
  3. Mempunyai rasa memiliki terhadap Perseroan
  4. Menjaga kepatutan dan nama baik Perseroan
  5. Menghargai pihak yang telah berjasa kepada Perseroan

PILAR UTAMA 2 | PROFESIONALISME
Profesionalisme adalah sikap, perilaku dan tindakan yang menunjukkan pengetahuan, kompetensi dan keterampilan yang tinggi yang dikembangkan secara terus menerus dalam menghadapi tantangan dan mensukseskan Perseroan.
Ketika menggunakan produk-produk dan jasa-jasa METRODATA, pelanggan mengharapkan kualitas pelayanan yang terbaik dari METRODATA sehingga mampu meningkatkan produktifitas dan kesejahteraan mereka.
Karena itu setiap karyawan METRODATA dituntut untuk senantiasa bersikap profesional.
Prinsip-prinsip Profesionalisme dalam tindakan:
  1. Memberi solusi dan pelayanan yang prima
  2. Memiliki kedisiplinan yang tinggi
  3. Terus menerus meningkatkan kemampuan dan pengetahuan untuk mendukung kinerja
  4. Memiliki kecakapan dalam memecahkan masalah
  5. Mampu bekerjasama dalam tim serta bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan

PILAR UTAMA 3 | ENTREPRENEURSHIP
Entrepreneurship adalah semangat dan jiwa wirausaha yang menggelora untuk terus melakukan perubahan ke arah yang lebih baik, mampu mengeksekusi ide menjadi kenyataan, berani mengambil inisiatif, tidak takut dengan kegagalan dan mampu mengelola hubungan yang harmonis bersama dengan pemangku kepentingan.
Perusahaan yang akan unggul dan langgeng di masa depan adalah perusahaan yang memiliki sumber daya manusia yang berjiwa entrepreneur.
Tanpa energi entrepreneurship, sebuah perusahaan, apalagi perusahaan teknologi seperti METRODATA terancam menjadi tidak relevan di tengah era persaingan yang sengit.
Prinsip-prinsip Entrepreneurship dalam tindakan:
  1. Memiliki wawasan yang luas, kreatif dan inovatif
  2. Jeli melihat dan menciptakan peluang baru
  3. Mencari solusi terbaik untuk mengatasi setiap tantangan yang muncul
  4. Senantiasa menghasilkan gagasan baru yang siap diterapkan
  5. Berani mengambil resiko yang terukur dalam setiap keputusan

Bisnis PT Metrodata
Sejalan dengan perkembangan bisnis, METRODATA melakukan terobosan melalui pendirian anak usaha maupun usaha patungan. Secara garis besar, kegiatan Perseroan kini dibagi menjadi 6 unit bisnis utama yakni:
  1. Bisnis Distribusi (PT Synnex Metrodata Indonesia) yang menangani bidang usaha distribusi Teknologi Informasi Komunikasi.
  2. Bisnis Solusi (PT Mitra Integrasi Informatika) yang menyediakan solusi lengkap mulai dari disain dan blue print, konsultasi, implementasi, dukungan, pemeliharaan, managed services dan pelatihan.
  3. Bisnis Konsultasi (PT Soltius Indonesia) yang menawarkan keahlian dalam bidang solusi transformasi bisnis dan jasa konsultasi.
  4. Bisnis Retail (PT My Icon Technology) yang menyediakan produk-produk TIK secara ritel dan langsung kepada konsumen selaku pengguna akhir.
  5. Bisnis Jaringan (PT Logicalis Metrodata Indonesia) yang menawarkan jasa dan solusi jaringan.
  6. Bisnis Layanan Telekomunikasi (PT Xerindo Technology) yang menyediakan jasa perencanaan radio, instalasi, pengujian/commisioning, perawatan.


Klien-Klien PT Metrodata 

PT My Icon Technology
PT My Icon Technology sebagai Unit Bisnis Modern Retail yang memiliki beberapa divisi penjualan seperti direct selling, retail store, dan online store pada tahun 2014 lebih memfokuskan usahanya pada E-Commerce setelah sebelumnya fokus pada modern channel. Seiring dengan merek METRODATA yang sudah dikenal oleh publik, Perseroan mengubah nama dua divisi lainnya dengan menyertakan nama Perseroan yaitu METRODATA Store dan METRODATA Online. Perubahan merek tersebut telah meningkatkan jumlah pengunjung yang datang ke situs Perseroan dengan peningkatan lalu lintas mencapai di atas 20 kali jumlah pengunjung rata-rata per bulannya hingga akhir 2014.
Agar bisnis ritel dan online dapat saling terhubung dan saling melengkapi satu sama lain sebagai jalur penjualan yang bisa lebih berkembang lagi. Perseroan juga terus meningkatkan gaung METRODATA Online dengan menggunakan jalur melalui media sosial sehingga bisa menjadi salah satu media penjualan online yang unggul dan direkomendasikan oleh para pelanggan.
Saat ini, METRODATA Store menawarkan aneka perangkat komputer dan asesoris dengan merek terkenal dan terpercaya seperti notebook, all in one PC, printer, smartphone, tablet, speaker, headphone, mouse, ink dan lain-lain. Untuk menarik perhatian pelanggan, METRODATA Store juga melakukan berbagai kegiatan seperti promosi maupun kegiatan serta kemudahan dalam pembayaran dengan menggunakan cara tunai, kartu kredit maupun program cicilan.

PT Xerindo Technology
Xerindo Teknologiberdiri pada tanggal 29 Juli 2002 sebagai service providerkhususnya untuk jaringan infrastruktur telekomunikasi, sumber daya telekomunikasi dan pemasok material pendukung telekomunikasi. Dengan sektor infrastruktur teknologi komunikasi sebagai bisnis inti, kami menyediakan layanan lengkap untuk implementasi dan support infrastruktur telekomunikasi dengan one stop total solution dalam akuisisi lokasi, survey dan rekayasa disain, instalasi, audit kualitas, commissioning dan integrasi, pemeliharaan, dukungan kinerja dan perluasan (termasuk dukungan teknis), serta implementasi atau dukungan manajemen pemeliharaan. Juga terus mengembangkan layanan kepada pelanggan sesuai kebutuhan.
Pada tahun 2008, METRODATA telah membeli 37,21% saham XERINDO, sebagai respon atas pertumbuhan teknologi telekomunikasi yang cepat dan juga sebagai tanda kesiapan perusahaan asli Indonesia untuk bersaing di era globalisasi dalam menangani bidang  teknologi komunikasi. Kita memiliki kompetensi sumber daya yang tinggi dan memiliki pengalaman yang luas terutama di bidang sistem telekomunikasi GSM di seluruh dunia, yang menunjukan upaya keras kami untuk mencapai tujuan.
XERINDO, dengan komitmen penuh, keahlian dan pengalaman di MSC/BSC, Radio Base Station baik macro, micro dan in-building, GSM, CDMA, WCDMA, 2G/3G, Wireless Local Loop, Microwave baik macro dan micro, DXX, PDH, SDH, Datacom, dan Tower/CME.

PT Soltius Indonesia
SOLTIUS didirikan pada tahun 1998 sebagai hasil penggabungan dua perusahaan, yakni IMC dan SDI Technologies, keduanya memiliki peringkat sangat tinggi di pasar SAP Indonesia. Pada tahun 2008, Soltius Asia Pte. Ltd. diakuisisi oleh PT Metrodata Electronics Tbk (“Perseroan”). Soltius Asia Pte. Ltd. adalah pemilik dari PT Soltius Indonesia (“Soltius Indonesia”), yang kini menjadi salah satu entitas anak dalam kelompok usaha Perseroan. Saat itu, Perseroan telah memiliki entitas anak, PT Metrodata E-Bisnis, yang fokus menangani solusi SAP khususnya segmen Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Bagi Perseroan mengakuisisi Soltius Indonesia adalah langkah strategis untuk memperluas jangkauan layanan yang mencakup pasar perusahaan berskala besar. Saat ini Soltius Indonesia mampu bersaing dengan menawarkan layanan kepada pelanggan di segmen UKM hingga keperusahaan berskala besar.
Selama bertahun-tahun dan ratusan proyek yang berhasil kemudian, SOLTIUS dilahirkan dan menjadi mitra SAP yang dipercaya untuk menangani perusahaan besar, menengah dan kecil. Dengan visi untuk menjadi perusahaan layanan profesional SAP terkemuka di Indonesia, Soltius Indonesia memiliki sumber daya profesional yang selalu siap untuk mendukung setiap organisasi. Dengan jumlah lebih dari 150 konsultan, hampir seluruhnya bersertifikat.
Soltius Indonesia membekali diri dengan pengetahuan yang mendalam tentang praktek industri terbaik dan proses bisnis yang diterima secara global di samping memiliki pengalaman yang kuat, dan telah dibuktikan di berbagai industri kunci. Mengkhususkan diri dalam konseptualisasi dan melaksanakan program transformasi bisnis, Soltius Indonesia menawarkan end to end services seperti Enterprise Resource Planning (ERP), Human Capital Management (HCM), Business Intelligence (BI), Customer Relationship Management (CRM) dan Optimasi Supply Chain.

PT Mitra Integrasi Informatika
PT Mitra Integrasi Informatika (“MII”) merupakan garda terdepan bisnis solusi teknologi informasi komunikasi kelompok usaha METRODATA. Sejak didirikan tanggal 1 Maret 1996, MII secara konsisten memfokuskan pelayanannya bagi pelanggan korporasi pasar enterprise di berbagai sektor industri maupun pasar UKM. MII telah berpartner dengan partner solusi TIK kelas dunia di area hardware, software dan services. MII menyediakan solusi kepada pelanggan mulai dari tahap disain dan blue print, konsultasi, implementasi, dukungan, pemeliharaan, managed services dan pelatihan. Layanan yang diberikan termasuk solusi di bidang:
Cloud Computing: konsultasi bisnis & teknis, datacenter assessment, implementasi, managed services, reseller (SaaS, IaaS, PaaS) serta training menuju virtualisasi sampai dengan komputasi awan baik itu private, public, maupun hybrid.
Enterprise Mobility: mentransformasi menjadi mobile enterprises, termasuk menghubungkan ke  sumber data back-end, membangun mobile application, menerapkan ke peralatan mobile, mobile application store dan management.
System and Network Integration: disain dan implementasi arsitektur infrastruktur TIK, Multi-Platform Integration Systems, Server & Storage Consolidation, Network design, Business Service Management dan training bersertifikasi.
Business Application Implementation: ERP, CRM, SCM, Workflow & Business Process Management, Knowledge Management, Portal, Enterprise Performance Management, Business Intelligence, Banking Solutions, Telco & Media Solutions.
Business Discovery and Analytical: In Memory Business Discovery, User Centric Business Intelligence, Big Data Analysis, Data warehousing
Consulting Services: ITIL, ICT Strategic Plan & Blue Print, Business Continuity Management, Data Center, Disaster Recovery Plan.
Managed Services: Service Management (call center, helpdesk), Infrastructure Management (Desktop Management, Network Management, System/Datacenter Management Services) dan Application Management Services (ERP, HR, Microsoft Office, dan lain-lain).

PT Logicalis Metrodata Indonesia
PT Logicalis Metrodata Indonesia (“LMI”) didirikan oleh PT. Metrodata Electronics Tbk. (“Perseroan”) pada tanggal 4 Januari 2012. LMI merupakan perusahaan join venture dengan Logicalis Singapore Pte. Ltd. (“Logicalis”) yang merupakan salah satu entitas anak dari Logicalis Group Limited (United Kingdom). LMI bergerak dalam bidang solusi dan jasa Teknologi Informasi Komunikasi yang terintegrasi, khususnya jasa dan solusi jaringan. Logicalis merupakan perusahaan penyedia solusi TIK dan managed services dengan reputasi internasional khususnya di bidang communication and collaboration, data center, cloud services dan IT Security.

PT Synnex Metrodata Indonesia
PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”)–d/h PT Metrodata E Bisnis (“MEB”, didirikan pada tanggal 23 Mei 2000), adalah perusahaan joint venture dengan King’s Eye Investment Ltd., British Virgin Island, salah satu anak perusahaan Synnex Technology  International Corp. (“Synnex”) yang dibentuk pada 26 September 2011, fokus dalam Distribusi Teknologi Informasi Komunikasi. Synnex adalah perusahaan terbuka yang sahamnya tercatat di bursa Taiwan dan merupakan salah satu leading global player di bidang distribusi TIK yang memiliki reputasi internasional yang baik.
Sebagai distributor, SMI mendistribusikan berbagai produk TIK kepada agen, dealer atau reseller dalam jumlah besar (grosir) melalui tujuh pusat distribusi yang tersebar di Jakarta, Bandung, Daerah Istimewa Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Medan, dan Makassar. Selain itu, perusahaan ini juga memiliki empatlogistic & sales force di Padang, Palembang, Pontianak, Banjarmasin, dan delapansales force di Banda Aceh, Pekanbaru, Jambi, Teluk Betung, Samarinda, Palangkaraya, Manado dan Denpasar.
Dalam upaya memperluas penguasaan pasarnya, SMI juga meningkatkan jumlah mitra bisnis dengan program-program loyalitas. Program-program tersebut ditujukan untuk memberi penghargaan pada mitra kerja SMI sekaligus untuk membangun komunitas reseller dan mempertahankan hubungan yang erat antara SMI dan para mitranya.

Perkembangan PT Metrodata
Pada tanggal 14 Februari 1990 Perseroan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (IDX: MTDL).
Di tahun 2008, Perseroan mengakuisisi Soltius Asia Pte Ltd, perusahaan konsultan SAP yang mapan. Soltius Asia Pte Ltd adalah pemilik PT Soltius Indonesia yang kini merupakan salah satu entitas anak Perseroan dalam kelompok METRODATA.
Di tahun 2008, Perseroan membeli 37,21% saham PT Xerindo Teknologi, perusahaan dengan keahlian di bidang perencanaan radio, instalasi, pengujian / commisioning, perawatan, dan sebagainya.
Pada tanggal 28 Januari 2011, Perseroan mendirikan entitas anak, PT My Icon Technology, yang bergerak di bidang ICT Modern Retail meliputi modern store, e-commerce dan shop in shop dengan menyediakan produk-produk TIK secara ritel dan langsung kepada konsumen selaku pengguna akhir.
Pada tanggal 26 September 2011, Perseroan mengembangkan bisnisnya melalui usaha patungan dengan Synnex Technology International Corp (Synnex), sebuah perusahaan Taiwan. Synnex adalah perusahaan ketiga terbesar di dunia (dan terbesar di Asia) dalam bisnis distribusi produk TIK.
Pada tanggal 4 Januari 2012, Perseroan mendirikan PT Logicalis Metrodata Indonesia sebagai usaha patungan dengan Logicalis Singapore Pte Ltd. Usaha patungan ini menyediakan solusi dan jasa terintegrasi di bidang TIK, khususnya di bidang solusi dan jasa jaringan.

Pendapatan laba bersih PT. Metrodata Electronics, Tbk :
1
Keterangan
Tahun 2009 : Rp 10,06 Miliar
Tahun 2010 : Rp 20,19 Miliar
Tahun 2011 : Rp 36,54 Miliar
Tahun 2012 : Rp 79,67 Miliar
Tahun 2013 : Rp 113,75 Miliar

Sumber : 
http://www.metrodata.co.id/about/overview
http://www.metrodata.co.id/about/vision-and-value
http://www.metrodata.co.id/business/overview-business

Monday, 27 June 2016

Game dalam Jaringan

Game dalam Jaringan atau yang lebih dikenal dengan Game Online adalah salah satu jenis permainan komputer yang memanfaatkan jaringan komputer. Jaringan yang biasanya digunakan adalah jaringan internet dan yang sejenisnya serta selalu menggunakan teknologi yang ada saat ini, seperti modem dan koneksi kabel. Biasanya Game Online disediakan sebagai tambahan layanan dari perusahaan penyedia jasa online, atau dapat diakses langsung melalui sistem yang disediakan dari perusahaan yang menyediakan permainan tersebut. Sebuah game online bisa dimainkan secara bersamaan dengan menggunakan computer yang terhubung ke dalam sebuah jaringan tertentu.

Game Online dimulai sejak tahun 1969, ketika permainan untuk dua orang dikembangkan dengan tujuan awal untuk pendidikan. Kemudian pada awal tahun 1970, sebuah sistem dengan kemampuan time-sharing, yang disebut Plato, diciptakan untuk memudahkan siswa belajar secara online, di mana beberapa pengguna dapat mengakses komputer secara bersamaan menurut waktu yang diperlukan. Dua tahun kemudian, muncul Plato IV dengan kemampuan grafik baru, yang digunakan untuk menciptakan permainan untuk banyak pemain (multiplayer games).

Game online benar-benar mengalami perkembangan setelah tahun 1995, pembatasan NSFNET (National Science Foundation Network) dihapuskan, membuat akses kedomain lengkap dari internet. Kesuksesan moneter menghampiri perusahaan-perusahaan yang meluncurkan permainan ini, sehingga persaingan mulai tumbuh dan menjadikan Game Online semakin berkembang hingga hari ini.

TIPE-TIPE GAME ONLINE
  • First Person Shooter(FPS), sesuai judulnya game ini mengambil pandangan orang pertama pada gamenya sehingga seolah-olah kita sendiri yang berada dalam game tersebut, kebanyakan game ini mengambil setting peperangan dengan senjata-senjata militer (di indonesia game jenis ini sering disebut game tembak-tembakan).
  • Real-Time Strategy, merupakan game yang permainannya menekankan kepada kehebatan strategi pemainnya, biasanya pemain memainkan tidak hanya 1 karakter saja akan tetapi banyak karakter.

  • Cross-Platform Online, merupakan game yang dapat dimainkan secara online dengan hardware yang berbeda misalnya saja need for speed undercover dapat dimainkan secara online dari PC maupun Xbox 360(Xbox 360 merupakan hardware/console game yang memiliki konektivitas ke internet sehingga dapat bermain secara online).

  • Browser Games, merupakan game yang dimainkan pada browser seperti Firefox, Opera, IE. Syarat dimana sebuah browser dapat memainkan game ini adalah browser sudah mendukung javascript, php, maupun flash.
  • Massive Multiplayer Online Games, adalah game dimana pemain bermain dalam dunia yang skalanya besar (>100 pemain), setiap pemain dapat berinteraksi langsung seperti halnya dunia nyata

Bedasarkan teknologi grapis
  • 2 Dimensi, game yang mengadopsi teknologi ini rata-rata game yang termasuk ringan, tidak membebani system. Tetapi game dengan kualitas gambar 2D tidak enak dilihat apabila dibandingkan dengan game 3D sehingga rata-rata game online sekarang mengadopsi teknologi 2,5D yaitu dimana karakter yang dimainkan masih berupa 2D akan tetapi lingkungannya sudah mengadopsi 3D.
  • 3 Dimensi, game bertipe 3 DImensi merupakan game dengan grapis yang baik dalam penggambaran secara realita, kebanyakan game-game ini memiliki perpindahan kamera (angle) hingga 360 derajat sehingga kita bisa melihat secara keseluruhan dunia games tersebut. Akan tetapi game 3D meminta spesifikasi komputer yang lumayan tinggi agar tampilan 3 Dimensi game tersebut ditampilkan secara sempurna.

Bedasarkan cara pembayaran
Maksud dari cara pembayaran ini adalah bagaimana perusahaan game online mendapatkan uang dari gamesnya. Bedasarkan kategori ini games online dapat dibedakan menjadi 2 yaitu

  • Pay Per Item, game yang berada pada category ini merupakan game yang bisa diinstall atau dimainkan secara gratis, dan game ini biasanya mengenakan biaya pada pemainnya apabila pemainnya ingin cepat menaikkan level atau membeli barang (item) langka yang tidak pernah dijumpai pada permainan. Jenis game seperti ini yang paling dijumpai di Indonesia. Contoh: Gunbound, Ragnarok, Ghost Online,dll.
  • Pay per Play, game ini harus dibeli dan diinstal secara legal karena pada saat diinstal game terebut akan mendaftarkan pemain ke internet langsung dan apabila yang diinstal adalah program bajakan maka secara otomatis system akan memblokirnya. Contoh: War of Warcraft,dll.

ATURAN GAME ONLINE

Game online biasanya diikat dengan peraturan yang disebut EULA (End User License Agreement). Konsekuensinya adalah jika user melanggar perjanjian tersebut yang bervariasi sesuai dengan kontraknya, mulai dari peringatan hingga dilakukan banned (penghentian).

Misalnya, pada permainan PointBlank, dimana pemain akan diberikan peringatan, suspense, bahkan hingga penghentian bagi char yang telah menyalahgunakan peraturan seperti menggunakan cheat/apapun cara curang lainnya. Namun, penegakan EULA agak sulit, karena tingginya biaya yang dibutuhkan untuk melakukan intervensi manusia dan hasil yang kecil terhadap perusahaan. Sehingga EULA hanya dapat menguntungkan bagi permainan yang berskala besar saja.


Dampak Positif Dan Negatif Dari Bermain Game Online


Beberapa Dampak Negatif Bermain Game :
  1. Berkurangnya Sosialisasi

    Game online membuat kecanduan karena dalam game dituntut untuk melakukan banyak hal agar tidak tertinggal dengan orang lain, dengan tuntutan semua itu anak biasanya lebih menyita waktu depan game yang dia sukai, dan akibatnya tidak ada rasa ingin bermain dengan anak-anak lain dan hanya menikmati kesendirian depan game tersebut. Hal ini dapat berakibat negatif bagi pergaulannya.
  2. Sulit Berkonsentrasi

    Untuk anak yang mengalami kecanduan game online, membuat mereka susah berkonsentrasi dalam pelajaran. Hal ini disebabkan fikirannnya selalu ingin bermain game dan ingin segera pulang bermain game bersama teman-teman gamenya. Hal ini tentu berdampak buruk bagi masa depan anak. Kecanduan game online pun memiliki tahap yang bervariasi. Kurangnya perhatian dari keluarga membuat seorang anak lebih gampang terjun dan menikmati bermain game.
  3. Sulit Berekspresi dan Berinteraksi

    Dengan terbiasa berinteraksi satu arah yaitu depan monitor saja, membuat anak sulit berinteraksi dan akan menemukan waktu sulit untuk mengekspresikan diri sendiri, dengan otak anak yang terkenal sangat lincah, aktif, dan penuh ekplorasi sedikit demi sedikit akan tumpul bila kehidupannya hanya dalam satu ruangan saja karena interaksi sosial juga meningkatkan kepintaran anak.
  4. Lupa Segala Hal

    Terkadang anak tidak tahu dampak kekurangan makan, minum, dan kekurangan olahraga dapat menyebabkan badan mudah terkena penyakit tetapi bisa saja orang tersebut doyan makan, tetap saja kurangnya aktivitas yang dilakukan tubuh berdampak kurang bugar di masa depannya karena kurang lancarnya metabolisme tubuh. Radiasi yang dipancarkan monitor juga dapat merusak mata dan juga saraf, hal ini terbukti sering ditemui pemain games yang sering menggunakan kacamata.

Beberapa Dampak Positif Bermain Game :
  1. Lebih Berkonsentrasi

    Karena dalam dunia game menemukan hal baru, anak dapat secara tidak langsung mengkondisikan dirinya untuk mengetahui keadaan sekitar, dan beberapa game menuntut untuk berkonsentrasi, artinya anak dapat berkonsentrasi pada satu hal yang menurut dia menarik. Bermain game sekitar 20 menit sebelum belajar dapat memancing konsentrasi dalam belajar.
  2. Berkembangnya Kemampuan

    Dilakukan penelitian di Amerika Serikat, New York bahwa anak yang sudah mengetahui strategi dalam game dapat meningkatkan daya kemampuan berkembang dalam Matematika, pemecahan masalah, dan kemampuan membaca terlebih lagi bila game yang biasa dimainkan berbahasa inggris.
  3. Mengalihkan Perhatian

    Bagi anak yang mengalami perawatan seperti kemoterapi dapat mengalihkan rasa sakit dengan bermain game, tensi darahpun dapat menurun. Dengan tuntutan tangan yang lihai dalam bermain game dapat melancarkan tangan agar tetap lincah terutama bila anak tersebut sedang mengalami cedera tangan.

Tips untuk seseorang yang ingin berhenti dari kecanduan game online penuhi kegiatan agar tidak ingat terus dengan game online, pengawasan orang tua lebih penting bila anak mulai ingin terjun pada game, niat yang kuat untuk berhenti, dan lain sebagainya.


Referensi:
http://www.gudangkesehatan.com/dampak-positif-dan-negatif-dari-bermain-game-online/
https://wicethe.wordpress.com/pengertian-dan-tipe-tipe-game-online/
https://id.wikipedia.org/wiki/Permainan_daring

Saturday, 23 April 2016

ARTIFICIAL INTELLIGENCE PADA GAME

Artificial Intelligence atau Kecerdasan Buatan adalah salah satu bagian dari ilmu komputer yang membuat mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti manusia dan komputer dimungkinkan untuk dapat berfikir. Salah satu unsur yang berperan penting dalam sebuah game adalah kecerdasan buatan. Dengan kecerdasan buatan, elemen-elemen dalam game dapat berperilaku sealami mungkin layaknya manusia. 

Game merupakan   kata   dalam   bahasa   inggris   yang   berarti   permainan. Permainan adalah sesuatu  yang dapat dimainkan  dengan  aturan tertentu sehingga ada  yang  menang  dan  ada  yang  kalah,  biasanya  dalam  konteks  tidak  serius atau dengan  tujuan refreshing.  Suatu  cara  belajar  yang  digunakan  dalam menganalisa interaksi antara sejumlah pemain maupun perorangan  yang menunjukkan strategi strategi yang rasional

Game AI (Artificial Intelligence) adalah aplikasi untuk memodelkan karakter yang terlibat dalam permainan baik sebagai lawan, ataupun karakter pendukung yang merupakan bagian dari permainan tetapi tidak ikut bermain (NPC = Non Playable Character). Peranan kecerdasan buatan dalam hal interaksi pemain dengan permainan adalah pada penggunaan interaksi yang bersifat alami yaitu yang biasa digunakan menusia untuk berinteraksi dengan sesama manusia. Contoh media interaksi ialah:
  • Penglihatan (vision)
  • Suara (voice), ucapan (speech)
  • Gerakan anggota badan ( gesture)
Namun, biasanya representasi langsung tersebut mempunyai kelemahan, yaitu representasi data pohon akan menjadi sangat lebar dan banyak. Mungkin bagi sebuah mesin komputer mampu melakukan kalkulasi sebanyak apapun masalah, namun game tree yang lebar dan besar memberikan beberapa masalah, antara lain konsumsi proses memori, kapasitas penyimpanan yang cukup besar dan kinerja yang kurang pada konsol game berspesifikasi rendah. Karena itu dibentuklah beberapa algoritma dan penyederhanaan bagi sebuah game tree.

Jenis-Jenis Kecerdasan Buatan
Dalam perkembangannya kecerdasan buatan dapat dikelompokkan sebagai berikut :
  1. Sistem Pakar (Expert System), komputer sebagai sarana untuk menyimpan pengetahuan para pakar sehingga komputer memiliki keahlian menyelesaikan permasalahan dengan meniru keahlian yang dimiliki pakar.
  2. Pengolahan Bahasa Alami (Natural Language Processing), user dapat berkomunikasi dengan komputer menggunakan bahasa sehari-hari, misal bahasa inggris, bahasa indonesia, dan sebagainya.
  3. Pengenalan Ucapan (Speech Recognition), manusia dapat berkomunikasi dengan komputer menggunakan suara.
  4. Robotika & Sistem Sensor.
  5. Computer Vision, menginterpretasikan gambar atau objek-objek tampak melalui komputer.
  6. Intelligent Computer-Aided Instruction, komputer dapat digunakan sebagai tutor yang dapat melatih & mengajar.
  7. Game Playing.
  8. Soft Computing
Kelebihan Kecerdasan Buatan 
  1.  Lebih bersifat permanen 
  2.  Lebih mudah diduplikasi & disebarkan. 
  3. Lebih murah. 
  4. Bersifat konsisten dan teliti karena kecerdasan buatan adalah bagian dari teknologi komputer sedangkan kecerdasan alami senantiasa berubah-ubah. 
  5. Dapat didokumentasi. Keputusan yang dibuat komputer dapat di dokumentasi dengan mudah dengan cara melacak setiap aktivitas dari sistem tersebut. Kecerdasan alami sangat sulit untuk direproduksi. 
  6.  Dapat mengerjakan beberapa task lebih cepat dan lebih baik dibanding manusia.


Cara kerja AI pada game

A. Decision Making
Decision Making merupakan serangkaian algoritma yang dirancang sedemikian rupa dengan cara memasukkan beberapa kemungkinan langkah yang bisa diambil oleh suatu aplikasi. Decision Making pada game memberikan kemampuan suatu karakter untuk menentukan langkah apa yang akan diambil. Cara kerja dari Decision Making adalah dengan menentukan satu pilihan diantara banyak list yang telah dibuat pada algoritma yang dirancang.

Decision Making sendiri terbagi menjadi 3 bagian yakni :

 1. Decision Tree

Decision Tree atau biasa disebut pohon keputusan merupakan metode klasifikasi dan prediksi yang sangat kuat dan terkenal. Metode pohon keputusan mengubah fakta yang sangat besar menjadi pohon keputusan yang mempresentasikan aturam. Aturannya dapat dengan mudah dipahami dengan bahasa yang alami. Aturan ini juga dapat diekspresikan dalam bentuk bahasa basis data seperti SQL untuk mencari record pada kategori tertentu. Selain itu, pohon keputusan juga berguna untuk mengeksplorasi data, menemukan hubungan tersembunyi antara sejumlah calon variabel input dengan sebuah variabel target. Karena pohon keputusan memadukan antara eksplorasi data dan pemodelan, pohon keputusan ini sangat bagus sebagai langkah awal dalam proses pemodelan bahkan ketika dijadikan sebagai model akhir dari beberapa teknik lain (J R Quinlan, 1993).

 2. State Machine

FSM(Finite State Machines) merupakan sebuah metodologi perancangan sistem kontrol yang menggambarkan tingkah laku atau prinsip kerja sistem dengan menggunakan tiga hal berikut :
State(Keadaan)
Event(Kejadian)
Action(Aksi)

Pada suatu saat ketika periode waktu yang cukup signifikan, sistem akan berada pada salah state yang aktif. Kemudian sistem dapat beralih atau bertransisi menuju state yang lain jika mendapatkan suatu masukan atau event tertentu, baik yang berasal dari perangkat luar ataupun komponen dalam sistemnya itu sendiri. Transisi keadaan ini biasanya disertai oleh aksi yang dilakukan oleh sistem ketika menanggapi masukan. Aksi yang dilakukan dapat berupa aksi yang sederhana atau bisa melibatkan rangkaian proses yang relative kompleks.
 3. Rule System

Rule Based System merupakan metode pengambilan keputusan yang berdasarkan pada aturan-aturan tertentu yang telah ditetapkan. RBS dapat diterapkan pada agen virtual dalam bentuk kecerdasan buatan sehingga dapat melakukan tindakan tertentu. Tindakan tersebut dipresentasikan oleh set aturan yaitu penyebab, proses dan hasil dari tindakan yang dilakukan.

RBS merupakan sistem yang baik jika menjawab pertanyan mengenai What(Apa), How(Bagaimana), dan Why(Mengapa) dari Rule Base(RB) selama proses inferensia. Jawaban serta penjelasannya dapat disediakan dengan baik.


B. Path Finding



Metode Path Finding seringkali dijumpai pada game yang bergenre strategi, dimana kita sebagai user menunjuk satu karakter untuk digerakkan ke lokasi tertentu dengan cara mengklik lokasi yang akan dituju. Maka, si karakter tersebut akan bergerak ke arah yang telah ditentukan, dan secara “cerdas” dapat menemukan jaur terpendek ataupun menghindari rintangan yang ada.

Metode pada Path Finding terbagi menjadi 4 bagian yakni:
 1. Waypoints

Merupakan titik acuan/kumpulan koordinat yang digunakan untuk keperluan navigasi. Maksud dari keperluan navigasi disini adalah mengidentifikasi sebuah titik dipeta. Disetiap koordinat biasanya menyertakan longitude, latitude, dan terkadang altitude untuk keperluan navigasi di udara.
 2. A* Searching

Algoritma A* merupakan yang sering digunakan pada game yang menggunakan metode pathfinding. Algoritma ini dipilih karena A* sangat mudah untuk diimplementasikan dan sangat efisien. Dengan menggunakan algoritma A* kita dapat menentukan jalur terpendek. Pada algotitma ini akan menyeleksi dengan cara membuang langkah yang tidak perlu dengan mempertimbangkan bahwa langkah yang dibuang dipastikan tidak mencapai solusi yang diinginkan.

Prinsip dari algoritma ini yaitu dengan cara mencari jalur terpendek dari sebuah simpul awal (Starting Point) menuju ke simpul tujuan dengan memperhatikan harga (F) terkecil. Algoritma A* akan memperhitungkan cost dari current state ke tujuan dengan fungsi heuristic, selain itu algoritma ini juga mempertimbangkan cost yang telah ditempuh selama ini dari initial state ke current state. Jadi maksudnya jika jalan yang telah ditempuh terlalu panjang dan ada jalan lain yang cost nya lebih kecil tetapi memberikan posisi yang sama jika dilihat dari goal, maka jalan yang lebih pendeklah yang akan dipilih.

 3. Dijkstra

Algoritma Dijkstra yang dinamai penemunya yakni seorang ilmuwan komputer, Edsger Dijkstra merupakan sebuah algoritma yang rakus atau biasa dikenal dengan algoritma greedy. Algoritma ini biasa dipakai dalam memecahkan permasalahan jarak terpendek (shortest path problem) untuk sebuah graf berarah (directed graph)dengan bobot-bobot sisi (edge weights) yang bernlai positif.
 4. Tactical Pathfinding

Tactical Pathfinding merupakan algoritma pencarian jalur yang bisa melakukan pencarian jalur terpendek dengan menghitung bobot ancaman. Implementasi algoritma ini dapat memberikan gerakan taktis pada non-player character. Algoritma ini dilakukan berdasarkan algoritma pencarian jalur A* yang ditambah dengan perhitungan bobot.



sumber:
https://septianbudiuntoro.wordpress.com/
http://kecerdasanbuatan-gaming.blogspot.sg/p/blog-page.html
http://technologies-it.blogspot.sg/p/blog-page.html
http://annisafath08.blogspot.sg/2016/03/artificial-intelligence-pada-sebuah-game.html
http://ori50persen.blogspot.sg/2010/10/artificial-intelligence-pada-games.html

Thursday, 31 March 2016

KONSEP PEMBUATAN SCRIPT GAME KOMPUTER

Apa itu game?


Dalam kamus bahasa Indonesia “Game” diartikan sebagai permainan. Permainan merupakan bagian dari bermain dan bermain juga bagian dari permainan keduanya saling berhubungan. Permainan adalah kegiatan yang kompleks yang didalamnya terdapat peraturan, play dan budaya. Sebuah permainan adalah sebuah sistem dimana pemain terlibat dalam konflik buatan, disini pemain berinteraksi dengan sistem dan konflik dalam permainan merupakan rekayasa atau buatan, dalam permainan terdapat peraturan yang bertujuan untuk membatasi perilaku pemain dan menentukan permainan. Game bertujuan untuk menghibur, biasanya game banyak disukai oleh anak – anak hingga orang dewasa. Games sebenarnya penting untuk perkembangan otak, untuk meningkatkan konsentrasi dan melatih untuk memecahkan masalah dengan tepat dan cepat karena dalam game terdapat berbagai konflik atau masalah yang menuntut kita untuk menyelesaikannya dengan cepat dan tepat. Tetapi game juga bisa merugikan karena apabila kita sudah kecanduan game kita akan lupa waktu dan akan mengganggu kegiatan atau aktifitas yang sedang kita lakukan.

Game berasal dari kata bahasa inggris yang berarti dasar permainan. Permainan dalam hal ini merujuk pada pengertian kelincahan intelektual( Intellectual Playability Game) yang juga bisa diartikan sebagai arena keputusan dan aksi pemainnya. Dalam game, ada target-target yang ingin dicapai pemainnya.

Desain Skenario

write-game-design-document
Desain skenario pada sebuah game sama halnya dengan desain skenario pada sebuah film.  Jika pada sebuah film terdapat sutradara namun pada game terdapat perancang game, mengapa dibutuhkan sutradara pada sebuah film? Jawabannya adalah karena pada sebuah film membutuhkan skenario dan adegan yang setiap pemain memiliki ciri khas masing-masing. Jadi dibutuhkannya perancang game dalam suatu desain game ialah untuk memberikan ide dalam pembuatan skenario serta adegan yang terdapat di setiap karakter dalam sebuah game. Selain itu karakter pada sebuah game pasti memiliki ciri khas yang tidak dimilki oleh karakter lain.
Pada sebuah game untuk menggambarkan bagaimana game tersebut akan dibuat dinamakan GDD( Game Design Document). GDD tersebut merupakan acuan yang digunakan oleh para anggota tim pengembang dalam pembuatan game. Hal itu sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Bob Gates (2004), “pembuatan game akan dimulai dari pembuatan game desain dokumen. Game desain dokumen digunakan untuk menjadi landasan pengembangan game tersebut, dan untuk menarik minat pembaca serta menginformasikan gambaran keseluruhan game yang akan dibuat kepada tim pengembang”.
GDD bisa dikatakan sebagai living document, yang berarti perubahan bisa dilakukan sesuai dengan kebutuhan baru. Akan tetapi jika terlalu sering melakukan perubahan akan menyebabkan implementasi pada sebuah game akan terganggu. Dengan adanya game desain dokumen yang detail akan mampu memberikan gambaran lengkap bagi seluruh tim sehingga proses pengembangan game lebih efektif dan efisien.
Pada penjelasan barusan sudah menyinggung mengenai perancang game, terdapat empat bagian pada saat perancangan game yakni:
  1. Pemimpin Desainer
    Orang yang menggerakan konsep game tersebut menjadi lebih menarik dan membuat game tersebut memiliki nilai artistik didalamnya.
      2. Game Mechanic Designer
          Orang yang membuat suatu aturan pada sebuah permainan, sehinggan permainan                 tersebut tidak berat sebelah atau bisa dikatakan seimbang.
      3. Tingkat Desainer atau Lingkungan Desainer
          Orang yang bertanggung jawab dalam membuat lingkungan permainan, agar pada                 sebuah game menjadi lebih real.
      4. Writter
           Seseorang yang bertanggung jawab dalam membentuk suatu narasi dalam game.                    Dimulai dari alur cerita, hingga apa saja yang harus dilakukan pemain pada saat                      memainkan game tersebut. Oleh karena itu penulis harus bekerja sama dengan                      desainer utama dalam pembuatan skenario game.  
Jadi yang dimaksud desain skenario pada sebuah game adalah suatu perancangan dalam membangun sebuah skenario yang  didalamnya terdapat gameplay, karakter atau tokoh, lingkungan. Ketiga unsur tersebutlah yang digunakan selama tahap memproduksi sebuah desain pada game komputer.

Script

  • Pemilihan Bahasa Pemrograman
Pemrograman suatu game bisa menggunakan berbagai macam jenis bahasa pemrograman. Diantaranya yang terkenal adalah C++, C dan Java.Proses pembuatan game modern bisa memakan waktu 1-3 tahun untuk menyelesaikannya. Lamanya suatu pengembangan bergantung pada sejumlah faktor, seperti genre, skala, platform pengembangan dan jumlah aset.
Sebagai contoh, sebuah game puzzle yang sederhana dengan menggunakan grafik 2D akan jauh lebih sedikit memakan waktu untuk dikembangkan daripada game role-playing komputer 3D.
Walaupun terdapat banyak sekali pilihan bahasa pemrograman untuk membuat game, namun pada intinya bahasa tersebut harus memenuhi syarat sebagai berikut :
  1.  Speed
    Bahasa scripting untuk game harus mampu berjalan secepat mungkin. Jika kita berniat untuk menggunakan banyak script untuk perilaku karakter dan kejadian di level game, maka script akan perlu untuk mengeksekusi sebagai bagian dari loop game utama. Ini berarti bahwa script yang lambat akan memakan waktu yang kita butuhkan untuk membuat suatu adegan, menjalankan mesin fisika, atau menyiapkan audio.
  2. Kompilasi dan Interpretasi (penyusunan dan penafsiran)
    Bahasa scripting secara luas diinterpretasikan,melalui susunan serangkaian byte. Penafsiran bahasa diambil melalui format teks. Interpreter melihat setiap baris, penyusunan bekerja sesuai yang maksud dari script, dan melakukan tindakan yang spesifik.

    Bahasa byte-terkompilasi dikonversi dari teks ke format internal, yang disebut byte code. Kode byte biasanya jauh lebih padat daripada format teks. Karena kode byte dalam suatu format dioptimalkan ketika dieksekusi, agar dapat berjalan lebih cepat.
  3. Ekstensibilitas dan Integrasi
    Bahasa scripting perlu memiliki akses ke fungsi yang signifikan ke dalam game. Sebuah script yang mengendalikan karakter, misalnya, harus mampu untuk menanyai game untuk mencari tahu apa yang bisa dilihat dan kemudian membiarkan game tahu apa yang akan dilakukan sebagai aksinya.

    Serangkaian fungsi yang dibutuhkan untuk mengakses ini jarang diketahui ketika bahasa scripting telah diimplementasikan atau dipilih. Hal ini penting untuk memiliki sebuah bahasa yang dapat dengan mudah memanggil fungsi-fungsi atau menggunakan kelas main code dalam game. Biasanya, itu adalah penting bagi programmer untuk dapat mengekspos fungsi baru atau kelas yang dengan mudah ketika pembuat script memintanya.

  • Re-Entrancy (ikut serta ulang)
Fungsi ini sering berguna untuk memanggil script menjadi diikutsertakan ulang. Mereka dapat berjalan untuk sementara waktu, dan ketika anggaran waktu telah habis script akan dapat ditunda. Ketika script selanjutnya mendapatkan beberapa waktu kembali, maka akan dapat menjalankan kembali script yang ditunda sebelumnya.
Hal ini sering membantu untuk membiarkan kontrol hasil script saat mencapai jeda normal. Kemudian sebuah algoritma penjadwalan dapat memberikan lebih banyak waktu untuk meminimalisasi penggunaan sumber daya.
Sebuah script untuk mengendalikan sebuah karakter, misalnya, mungkin memiliki lima tahapan yang berbeda (memeriksa situasi, memeriksa kesehatan, menentukan gerakan, rencana rute, dan melaksanakan gerakan). Ini semua dapat dimasukkan dalam satu script yang menghasilkan penyekat antara setiap bagian. Kemudian masing-masing akan berjalan dengan setiap lima frame, dan beban dari eksekusi AI akan didistribusikan.Re-entrancy yang lebih canggih harus memungkinkan penulis script untuk menandai bagian yang tidak boleh terputus.
  • Embedding (penanaman)
     Embedding berhubungan dengan ekstensibilitas. Sebuah bahasa yang tertanam dirancang untuk dimasukkan ke dalam program lain. Ketika kita menjalankan bahasa scripting dari workstation, biasanya akan menjalankan program khusus untuk menafsirkan file source code. Dalam game, sistem scripting perlu dikontrol dari dalam program utama. Game yang menentukan jalannya script harus dijalankan dan harus dapat memberitahu mesin terkait bahasa scripting yang cocok untuk memproses script tersebut.

·         Bahasa Open Source
Banyak bahasa scripting game populer yang dirilis di bawah lisensi open source. Software open-source dirilis di bawah lisensi yang memberikan hak user untuk memasukkannya ke dalam perangkat lunak mereka sendiri tanpa membayar biaya tambahan.

Storyboard

IMG-20150430-WA0004
Storyboard merupakan suatu sketsa gambar yang disusun secara berurutan yang sesuai dengan naskah yang ada. Dengan adanya storyboard ini, kita dapat menyampaikan ide cerita kepada orang lain dengan lebih mudah. Mengapa dikatakan lebih mudah ketika menyampaikan ide menggunakan storyboard? Jawabannya adalah karena dengan menggunakan suatu gambar secara berurut orang akan berkhayal dengan mengikuti gambar yang telah disajikan sedemikian rupa, sehingga menghasilkan persepsi yang sama sesuai dengan ide cerita yang kita buat.
Namun, untuk storyboard pada game akan memperlihatkan suatu gambaran yang berurutan yang menunjukkan level pada setiap game, menggambarkan adegan disetiap kejadian berbeda dan memiliki goal/mission yang dibuat pada game itu sendiri. Storyboard pada game juga mejelaskan alur cerita yang dimiliki oleh game tersebut tapi itu semua tergantung dari genre game itu sendiri. Disini saya akan mengambil sebuah contoh game ber-genre arcade yang lebih memfokuskan pada perolehan point, sehingga tidak memiliki alur cerita. Sehingga, storyboard pada game arcade tersebut adalah bagaimana player dapat mengumpulkan nilai/point setinggi mungkin untuk bisa memenangkan game tersebut.

Referensi:
http://irwanugraha1.blogspot.co.id/2016/03/konsep-pembuatan-script-game-computer.html
http://senosu.blogspot.co.id/2012/10/konsep-dalam-membuat-sebuah-game.html
http://id.wikihow.com/Membuat-Game-Komputer
https://wikishare27.wordpress.com/pengantar-teknologi-game1/

http://cintakardus13.blogspot.co.id/2016/04/pengantar-teknologi-game.html